APA TRICK TOEFL STRUCTURE?
Apa Trick TOEFL Structure kali ini? Trik berikut ini berlaku untuk bagian Written Expressions (No. 16-40).Kita masih berpegang pada pemahaman bahwa agar mampu mengerjakan soal TOEFL, ada baiknya kita melihat bagaimana cara membuat soal TOEFL. Berikut contoh trick toefl structure untuk soal nomor 16-40:
Kita ambil kalimat yang benar dulu :
A man goes to a mall with some close friends.
SOAL 1
Kita ambil bagian Kata Kerja sebagai bahan tes. Bagian ini langsung kita buat supaya SALAH (untuk kepraktisan, soal tidak diberi label A, B, C, D)
A man (A) go to (B) a mall (C) with some close friends (D)
Perhatikan baik baik. Kebanyakan pembaca akan menganggap pilihan B (go to) sebagai pilihan salah. Namun, sebenarnya ada satu kemungkinan bagian yang salah, yaitu A ( A man). Jadi, dalam soal ini ada 2 bagian yang salah. Soal yang baik tidak boleh mengandung 2 bagian yang salah. Jika sebuah bagian kalimat diberi garis bawah, maka bagian tersebut MUNGKIN SALAH. Yang tidak bergaris bawah PASTI BENAR. Jadi, bila “A man” BENAR maka “go to” yang SALAH. Harusnya “goes to“. Sebaliknya, bila “”go to” BENAR maka “A man” SALAH. Harusnya benda jamak (They, We, You dst).
Jadi bentuk soal seharusnya
A man go to (A) a mall (B) with(C) some close friends(D)
atau
They (A) goes to a mall (B) with (C) some close friends (D)
Jadi yang salah A karena kata kunci “goes to” (tidak digarisbawahi) menuntut subyek tunggal
SOAL 2
Kita ambil frase kata benda di Obyek ( a mall). Satu bagian dibiarkan benar (tidak diberi garis bawah) lalu bagian satunya dibuat salah
A man goes to(A) an (B) mall with(C) some close friends (D)
Perhatikan bedanya dengan soal No. 1. Soal No. 1 berkaitan dengan hubungan antara Subyek dan Predikat. Soal No. 2 mempermasalhkan frase kata benda. Jadi tidak berkaitan dengan subyek dan predikat
atau kata depan “a” dibiarkan benar dan “mall” dibuat salah menjadi “malls”
A man goes to a malls with some close friends
SOAL BERIKUTNYA
Silakan membuat soal dari frase “some close friends”. Kita bisa membuat 3 alternatif soal.
TRICK TOEFL STRUCTURE SELANJUTNYA
Jadi, kurang tepat kalau untuk mengenrjakan bagian ini, kita terlalu banyak mendalami tentang Tenses dan penggunaannya. Tenses memang diujikan tapi skalanya terbatas. Kebanyakan soal mengujikan FORM. Hanya sedikit yang mengujikan MEANING. Apa maksudnya? Ketika soal yang diujikan adalah modality “will” maka yang diujikan adalah kata kerja setelah “will” yaitu V1 atau be. Sangat jarang soal akan mencakup kapan “will” akan digunakan, misalnya untuk menyatakan rencana di masa depan atau keinginan melakukan sesuatu. Semoga Anda dapat memahami bedanya.
Trick TOEFL Structure semacam ini harus diperbanyak sehingga tercipta otomatisasi dengan tujuan menghemat waktu mengerjakan tes dan meningkatkan akurasi.
Untuk informasi tentang EPT online, silakan klik https://liayogyakarta.com/lia-yogyakarta-online-test/
Informasi tentang beda TOEFL ITP dan iBT,klik https://liayogyakarta.com/5-beda-toefl-itp-dan-ibt/
Link ke LB LIA Pusat http://www.lblia.com
KONTAK KAMI
CS 1 LIA Pandeansari: https://wa.me/6282260862122
CS 2 LIA Pandeansari : https://wa.me/6285799900677